2.062-Bell Listrik Giringan 1930
Artefak Kelistrikan - 100000/ART/2.062
SEJARAH
Bell listrik giringan tahun 1930 merupakan salah satu artefak penting dalam perkembangan teknologi komunikasi dan sinyal peringatan. Bell ini bekerja berdasarkan prinsip elektromagnetik, di mana arus listrik yang mengalir melalui koil menciptakan medan magnet yang menggerakkan pemukul (clapper) untuk membunyikan lonceng yang terbuat dari logam. Ciri khas dari bell ini adalah adanya sistem giringan (gear), yang tidak hanya membantu dalam penguatan mekanik getaran, tetapi juga memungkinkan bel tersebut terus berdentang selama arus listrik mengalir, memberikan peringatan yang konstan dan jelas. Teknologi ini umum digunakan dalam berbagai instalasi, mulai dari sekolah, stasiun, hingga perkantoran dan rumah tangga pada masa itu.
Secara desain, bell listrik giringan tahun 1930 memiliki bentuk fisik yang sederhana namun fungsional, dengan pelat logam bulat sebagai lonceng utama dan rumah mekanisme yang sering kali terbuat dari besi tuang. Bagian-bagian internal terdiri dari elektromagnet, armatur, pegas pemantul, serta sistem gir yang membantu menciptakan gerakan berulang dari pemukul ke lonceng. Material yang digunakan menunjukkan ketahanan tinggi terhadap korosi dan keausan, mencerminkan kualitas manufaktur era awal industri listrik. Meskipun ukurannya cukup besar dibandingkan dengan bel modern, efisiensinya dalam menyampaikan sinyal sangat tinggi pada zamannya.

Museum Listrik dan Energi Baru
Tim Pengembangan
Panel Informasi
- CategoryArtefak Kelistrikan
- Sumber Hibah dari PLTA Giringan
- Project date1995
- Project URL Koleksi Peraga Museum