2.166-Termometer

Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu atau perubahan suhu suatu objek atau lingkungan. Alat ini sangat penting dalam berbagai bidang seperti kesehatan, industri, meteorologi, dan penelitian ilmiah. Dalam dunia medis, termometer digunakan untuk mengetahui suhu tubuh seseorang sebagai indikator adanya infeksi atau gangguan kesehatan lainnya. Dalam bidang industri, termometer digunakan untuk memastikan proses produksi berjalan sesuai dengan suhu yang diinginkan demi menjaga kualitas produk.

Jenis-Jenis Termometer
Termometer tersedia dalam berbagai jenis berdasarkan prinsip kerja dan penggunaannya. Termometer raksa dan alkohol bekerja berdasarkan pemuaian zat cair dalam tabung kaca, sedangkan termometer digital menggunakan sensor elektronik untuk mendeteksi suhu dan menampilkannya secara digital. Selain itu, ada juga termometer inframerah yang bisa mengukur suhu dari jarak jauh, sangat berguna dalam kondisi yang tidak memungkinkan kontak langsung, seperti saat pandemi. Masing-masing jenis memiliki kelebihan dan keterbatasan tersendiri yang menentukan kecocokan penggunaannya dalam situasi tertentu.

Cara Kerja dan Kalibrasi Termometer
Cara kerja termometer bergantung pada jenisnya. Pada termometer cair, seperti raksa atau alkohol, suhu menyebabkan cairan memuai atau menyusut sehingga menunjukkan angka pada skala. Sementara itu, termometer digital menggunakan termistor (resistor termal) yang berubah hambatannya seiring perubahan suhu, lalu dikonversi ke angka yang terbaca. Untuk menjaga akurasi pengukuran, termometer perlu dikalibrasi secara berkala, terutama dalam penggunaan profesional atau laboratorium. Kalibrasi dilakukan dengan membandingkan hasil pengukuran termometer dengan standar suhu yang diketahui dan menyesuaikannya jika terdapat deviasi.