2.226-KWH Meter 1 phase tipe NEC 3 Ganz Electrik th 1967

KWH Meter 1 phase tipe BTR7 produksi Schlumberger tahun 1968 merupakan salah satu perangkat pengukur energi listrik generasi awal yang dirancang untuk sistem kelistrikan rumah tangga atau instalasi kecil berarus satu fase. Meter ini menggunakan prinsip kerja elektromekanis, dengan komponen utama berupa cakram aluminium yang berputar seiring arus dan tegangan yang masuk ke sistem. Rotasi cakram mencerminkan besaran energi listrik yang dikonsumsi, yang selanjutnya diterjemahkan ke dalam angka-angka yang terbaca pada register mekanis (odometer). Produk ini dikenal karena ketangguhannya, keakuratan pengukuran yang stabil, serta umur operasional yang panjang.

Spesifikasi Teknis
Meter tipe BTR7 ini dirancang untuk tegangan nominal 220V dengan frekuensi standar 50 Hz, dan mampu menangani arus hingga 10(40) Ampere. Konstruksi fisiknya terdiri dari casing berbahan logam dan kaca tebal pada bagian depan untuk melindungi mekanisme di dalamnya, yang sekaligus memudahkan pembacaan angka meter. Komponen internal seperti magnet rem, koil tegangan dan koil arus dibuat dengan presisi tinggi yang mencerminkan kualitas manufaktur Schlumberger saat itu. Kalibrasi unit ini umumnya dilakukan secara manual menggunakan standar laboratorium, dan beberapa model dilengkapi dengan segel pengaman untuk mencegah manipulasi data konsumsi energi.

Nilai Historis dan Relevansi
KWH Meter Schlumberger BTR7 tahun 1968 kini dianggap sebagai artefak penting dalam sejarah perkembangan teknologi pengukuran energi listrik. Sebagai perangkat yang digunakan selama masa transisi elektrifikasi luas di berbagai wilayah, alat ini menjadi saksi bisu transformasi sosial dan ekonomi masyarakat. Walaupun telah banyak digantikan oleh meter digital yang lebih canggih, keandalan dan desain klasik meter BTR7 menjadikannya objek koleksi dan studi bagi teknisi, insinyur listrik, dan kolektor peralatan elektro-mekanik. Di beberapa daerah, perangkat ini bahkan masih digunakan karena kemampuannya berfungsi baik meskipun telah berusia lebih dari setengah abad.