Panel Sejarah Berdirinya MLEB / Museum Listrik dan Energi Baru

Museum Listrik dan Energi Baru (MLEB) didirikan sebagai bagian dari upaya pemerintah Indonesia dalam mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya energi, khususnya energi listrik dan energi baru terbarukan. Gagasan pendirian museum ini muncul pada dekade 1980-an, ketika kebutuhan akan diversifikasi sumber energi mulai menjadi perhatian nasional. Pada masa itu, pemerintah melalui Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) merancang sebuah sarana edukasi publik yang tidak hanya menampilkan sejarah kelistrikan Indonesia, tetapi juga memperkenalkan teknologi energi baru dan terbarukan kepada masyarakat luas.

Proyek pembangunan MLEB dimulai pada tahun 1989, berlokasi di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, yang memang dirancang sebagai pusat edukasi dan budaya Indonesia. Dengan dukungan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi, perusahaan energi, dan pemerintah daerah, pembangunan museum ini memadukan aspek edukasi, teknologi, dan hiburan interaktif. Setelah proses pembangunan selama beberapa tahun, Museum Listrik dan Energi Baru akhirnya diresmikan pada tanggal 20 April 1995 oleh Presiden Soeharto, bertepatan dengan peringatan Hari Kartini, sebagai simbol pentingnya peran energi dalam pembangunan nasional dan kesejahteraan masyarakat.

Sejak diresmikan, MLEB menjadi salah satu pusat edukasi energi yang cukup lengkap di Indonesia. Di dalamnya, pengunjung dapat mempelajari berbagai hal terkait sejarah listrik di Indonesia, mulai dari penggunaan pembangkit listrik tenaga air pertama di era kolonial, perkembangan pembangkit listrik tenaga uap, hingga teknologi pembangkit listrik modern berbasis energi terbarukan seperti tenaga surya, angin, biomassa, dan panas bumi. Selain itu, museum ini juga memamerkan berbagai alat peraga interaktif yang menarik, seperti simulator pembangkit listrik, maket sistem transmisi dan distribusi listrik, serta program edukasi bagi pelajar dan umum. Hingga kini, MLEB terus berupaya memperbarui koleksi dan teknologinya sejalan dengan perkembangan energi global serta komitmen Indonesia menuju transisi energi bersih.