Panel Pembangkitan lantai 2
Panel Statis - 100000/P.STS/4.212
SEJARAH
Baterai adalah alat yang menyimpan energi kimia dan mengubahnya menjadi energi listrik melalui reaksi elektrokimia.
Baterai digunakan untuk menyalakan berbagai perangkat — mulai dari jam, ponsel, kendaraan listrik, hingga satelit luar angkasa.
Baterai digunakan untuk menyalakan berbagai perangkat — mulai dari jam, ponsel, kendaraan listrik, hingga satelit luar angkasa.
🕰️ Sejarah Perkembangan Baterai
🔹 1. Awal Penemuan – Baterai Bagdad (±250 SM)
- Pada tahun 1938, arkeolog menemukan “Baterai Bagdad” di Irak.
- Benda ini berupa kendi tanah liat berisi batang besi dan silinder tembaga, diduga digunakan untuk menyimpan muatan listrik kecil.
- Meskipun masih diperdebatkan, benda ini dianggap cikal bakal konsep baterai kuno.
🔹 2. Tahun 1800 – Voltaic Pile (Baterai Pertama Dunia)
- Alessandro Volta, ilmuwan asal Italia, menciptakan baterai pertama yang bisa menghasilkan arus listrik secara stabil.
- Disebut “Voltaic Pile”: tumpukan pelat tembaga (Cu) dan seng (Zn) yang diselingi kain basah berisi larutan garam atau asam.
📘 Reaksi:
Tembaga bertindak sebagai katoda, seng sebagai anoda, dan cairan sebagai elektrolit.
Tembaga bertindak sebagai katoda, seng sebagai anoda, dan cairan sebagai elektrolit.
💡 Fakta:
Nama satuan listrik Volt (V) diambil dari nama Alessandro Volta.
Nama satuan listrik Volt (V) diambil dari nama Alessandro Volta.
🔹 3. Tahun 1836 – Baterai Daniell Cell
- John Frederic Daniell mengembangkan baterai yang lebih stabil dan tahan lama daripada Voltaic Pile.
- Menggunakan larutan tembaga sulfat (CuSO₄) dan seng sulfat (ZnSO₄) dalam dua wadah terpisah.
- Menjadi baterai utama untuk telegraf dan laboratorium kimia pada abad ke-19.
Museum Listrik dan Energi Baru
Tim Pengembangan
Panel Informasi
- CategoryPanel Statis
- Sumber Pembelian - Peraga Pengadaan
- Project date2021
- Project URL Koleksi Peraga Museum