Panel Energi Biomassa ( 1 unit )
Panel Statis - 100000/P.STS/4.219
SEJARAH
Energi biomassa adalah energi yang berasal dari bahan organik alami — seperti tumbuhan, hewan, limbah pertanian, kayu, dan sampah organik — yang dapat diubah menjadi energi panas, listrik, atau bahan bakar.
💡 Singkatnya:
Biomassa = sumber energi dari makhluk hidup atau sisa-sisanya (bahan biologis).
Energi ini termasuk energi terbarukan, karena bahan organik bisa tumbuh kembali secara alami melalui proses fotosintesis.
🌱 Asal dan Sumber Biomassa
Biomassa berasal dari proses fotosintesis, di mana tumbuhan menyerap energi matahari dan menyimpannya dalam bentuk senyawa kimia (karbohidrat, lemak, protein).
Energi yang tersimpan ini kemudian dapat dilepaskan kembali melalui pembakaran atau proses biokimia.
Energi yang tersimpan ini kemudian dapat dilepaskan kembali melalui pembakaran atau proses biokimia.
🔹 Sumber utama biomassa:
- Limbah pertanian: jerami padi, tongkol jagung, sekam, bagasse (ampas tebu).
- Limbah kehutanan: ranting, serbuk gergaji, kayu bakar.
- Limbah peternakan: kotoran sapi, ayam, babi.
- Sampah organik rumah tangga.
- Tanaman energi khusus: jarak pagar, singkong, tebu, alga.
⚙️ Cara Kerja Energi Biomassa
Energi biomassa dapat dikonversi menjadi energi melalui empat cara utama:
🔸 1. Pembakaran Langsung (Direct Combustion)
- Biomassa dibakar untuk menghasilkan panas.
- Panas digunakan untuk:
- Memasak,
- Mengeringkan hasil pertanian,
- Menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik.
- Memasak,
📘 Contoh: Pembangkit listrik biomassa di Riau menggunakan ampas sawit.
🔸 2. Gasifikasi
- Biomassa dipanaskan tanpa oksigen hingga menghasilkan gas sintetis (syngas) yang berisi hidrogen (H₂) dan karbon monoksida (CO).
- Gas ini dapat dibakar untuk menghasilkan listrik atau dijadikan bahan bakar cair.
📘 Contoh: Teknologi gasifikasi sekam padi di pedesaan.
🔸 3. Fermentasi (Bioetanol & Biogas)
- Bahan organik difermentasi oleh mikroorganisme.
- Menghasilkan:
- Bioetanol (dari gula, singkong, jagung, tebu) → untuk bahan bakar kendaraan.
- Biogas (dari kotoran hewan & sampah organik) → untuk memasak dan listrik.
- Bioetanol (dari gula, singkong, jagung, tebu) → untuk bahan bakar kendaraan.
📘 Contoh: Digester biogas di peternakan sapi menghasilkan energi untuk penerangan.
🔸 4. Pirolisis
- Pemanasan biomassa tanpa oksigen menghasilkan bio-oil, gas, dan arang aktif (biochar).
- Bio-oil bisa digunakan sebagai bahan bakar cair.
Museum Listrik dan Energi Baru
Tim Pengembangan
Panel Informasi
- CategoryPanel Statis
- Sumber Pembelian - Peraga Pengadaan
- Project date2021
- Project URL Koleksi Peraga Museum