Siklus Air (gadget)

Peraga Interaktif - 100000/INT/1.062

SEJARAH
 Apa Itu Siklus Air?
Siklus air atau siklus hidrologi adalah proses alami pergerakan air di Bumi, yang mencakup perubahan bentuk air dari cair, gas, dan padat melalui berbagai tahapan. Siklus ini menjaga keseimbangan air di atmosfer, daratan, dan lautan, serta mendukung kehidupan di Bumi.

Tahapan dalam Siklus Air
1️⃣ Evaporasi (Penguapan) 🌞
  • Air dari laut, sungai, danau, dan permukaan tanah menguap menjadi uap air akibat panas matahari.
  • Tumbuhan juga berkontribusi melalui transpirasi, yaitu pelepasan uap air dari daun.
2️⃣ Kondensasi (Pengembunan) ☁
  • Uap air di atmosfer mendingin dan berubah menjadi titik-titik air kecil, membentuk awan atau kabut.
3️⃣ Presipitasi (Hujan, Salju, atau Es) 🌧❄
  • Ketika titik-titik air dalam awan semakin besar dan berat, mereka jatuh ke permukaan bumi sebagai hujan, salju, atau es.
4️⃣ Infiltrasi & Perkolasi (Peresapan ke Tanah) 🌱
  • Air hujan yang jatuh ke tanah akan meresap ke dalam tanah dan mengisi air tanah.
5️⃣ Aliran Permukaan (Runoff) & Aliran Bawah Tanah 💧
  • Air yang tidak meresap akan mengalir ke sungai, danau, dan akhirnya kembali ke laut.
  • Sebagian air bergerak melalui lapisan tanah sebagai air tanah yang nantinya muncul sebagai mata air.
6️⃣ Kembali ke Evaporasi 🔄
  • Air yang sampai ke laut, sungai, danau, atau tersimpan dalam tanah akan kembali mengalami evaporasi dan memulai siklus lagi.
Jenis Siklus Air
🔹 Siklus Pendek → Air laut menguap, membentuk awan, turun hujan langsung ke laut.
🔹 Siklus Sedang → Air laut menguap, membentuk awan, terbawa angin ke daratan, turun hujan, lalu kembali ke laut.
🔹 Siklus Panjang → Air menguap, membentuk awan, turun dalam bentuk salju, membentuk gletser, lalu mencair dan kembali ke laut setelah waktu lama.
 Pentingnya Siklus Air
✅ Menyediakan air bersih untuk kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan.
✅ Mengatur suhu bumi dengan mengontrol kelembapan dan curah hujan.
✅ Menjaga keseimbangan ekosistem di darat dan laut.
✅ Mendukung pertanian dan industri yang bergantung pada ketersediaan air.

 Ancaman terhadap Siklus Air
❌ Pemanasan global → Mengganggu pola hujan dan menyebabkan perubahan iklim ekstrem.
❌ Deforestasi → Mengurangi transpirasi dan mengganggu siklus hujan.
❌ Pencemaran air → Mengurangi kualitas air yang tersedia.
❌ Eksploitasi air tanah berlebihan → Mengakibatkan kekeringan dan penurunan permukaan tanah.
 Kesimpulan:
Siklus air adalah proses alami yang memungkinkan air terus berputar di Bumi, mendukung kehidupan dan menjaga keseimbangan lingkungan. Dengan menjaga lingkungan dan mengurangi polusi, kita dapat membantu mempertahankan siklus air yang sehat dan berkelanjutan.

Museum Listrik dan Energi Baru

Tim Pengembangan

Panel Informasi