Panel Listrik Di Industri (sistem pendistribusian listrik)

Panel Statis - 100000/P.STS/4.247

SEJARAH

Sistem pendistribusian listrik industri adalah rangkaian instalasi dan peralatan yang berfungsi menyalurkan tenaga listrik dari sumber utama (pembangkit atau gardu induk) ke beban-beban listrik di area pabrik atau fasilitas produksi.
Tujuannya adalah memastikan daya listrik tersedia secara stabil, aman, dan efisien untuk mendukung proses industri.

🔌 2. Tahapan Sistem Tenaga Listrik

Sebelum sampai ke industri, energi listrik melalui tiga tahap utama:

  1. Pembangkit (Generation) → menghasilkan listrik di PLTU, PLTA, PLTG, PLTS, dsb.

  2. Transmisi (Transmission) → menyalurkan listrik bertegangan tinggi (70–500 kV) dari pembangkit ke wilayah konsumsi.

  3. Distribusi (Distribution) → menurunkan tegangan menjadi 20 kV (menengah) dan 380/220 V (rendah) untuk digunakan oleh industri dan masyarakat.

Dalam konteks industri, fokus utama adalah sistem distribusi internal di dalam kawasan industri/pabrik.

⚙️ 3. Komponen Utama Sistem Distribusi Listrik Industri

Sistem distribusi di industri terdiri atas beberapa bagian penting:

a. Gardu Induk (Substation)

  • Titik masuk utama daya listrik ke area industri.

  • Menurunkan tegangan dari jaringan PLN (biasanya 20 kV) menjadi tegangan yang sesuai kebutuhan mesin (380/400 V).

  • Dilengkapi dengan trafo utama, panel distribusi, dan sistem proteksi.

b. Transformator Distribusi

  • Mengubah tegangan menengah menjadi tegangan rendah.

  • Biasanya tipe trafo step-down 20 kV → 400/230 V.

  • Menyediakan daya untuk beban motor, penerangan, dan peralatan kontrol.

c. Panel Distribusi (Switchgear)

  • Mengatur pembagian listrik ke berbagai area pabrik.

  • Dilengkapi circuit breaker (MCB, MCCB, ACB) dan sistem proteksi hubung singkat.

d. Sistem Kabel dan Busbar

  • Menyalurkan daya dari panel utama ke sub-panel dan beban.

  • Menggunakan kabel berisolasi tinggi (XLPE, PVC) atau sistem rel tembaga (busbar trunking) untuk efisiensi ruang dan pendinginan.

e. Motor Control Center (MCC)

  • Panel khusus untuk mengendalikan motor-motor industri.

  • Dilengkapi sistem starter, inverter (VFD), dan proteksi overload.

f. Beban (Load)

  • Mesin produksi, pompa, blower, conveyor, pencahayaan, dan sistem HVAC.

🔋 4. Jenis Sistem Distribusi di Industri

a. Sistem Radial

  • Listrik dialirkan dari satu sumber utama ke beban melalui satu jalur.

  • Kelebihan: sederhana dan murah.

  • Kekurangan: bila jalur rusak, seluruh beban padam.

b. Sistem Ring (Loop)

  • Jalur membentuk lingkaran sehingga beban bisa disuplai dari dua arah.

  • Kelebihan: keandalan tinggi, tidak mudah padam.

  • Kekurangan: instalasi lebih rumit dan mahal.

Museum Listrik dan Energi Baru

Tim Pengembangan

Panel Informasi

  • CategoryPanel Statis
  • Sumber Pembelian - Peraga Pengadaan
  • Project date2017
  • Project URL Koleksi Peraga Museum