AV Energi Panas Bumi

Peraga Interaktif - 100000/INT/1.085

SEJARAH

Energi Panas Bumi (Geothermal Energy)
Energi panas bumi atau geothermal energy adalah energi yang berasal dari panas yang terkandung di dalam lapisan bumi. Energi ini dihasilkan dari proses-proses alami di dalam bumi, seperti peluruhan unsur radioaktif di dalam kerak bumi atau pergerakan tektonik yang menghasilkan panas. Energi panas bumi digunakan untuk menghasilkan listrik, pemanasan, atau bahkan pendinginan, dan merupakan sumber energi terbarukan yang ramah lingkungan.
1. Cara Kerja Energi Panas Bumi
Energi panas bumi memanfaatkan panas yang ada di dalam bumi, baik yang berasal dari magma, gas panas, atau sumber panas lainnya. Proses pemanfaatan energi panas bumi dapat dibagi menjadi beberapa tahapan:
  1. Sumber Panas
    • Sumber utama panas bumi terletak di kedalaman kerak bumi, di mana suhu dan tekanan meningkat secara signifikan. Proses alami seperti peluruhan radioaktif dalam lapisan bumi dan pergerakan tektonik menghasilkan panas.
  2. Pengeboran Sumur
    • Sumur dibor untuk mengakses sumber panas bumi yang terdapat di dalam tanah. Biasanya, air atau uap panas diambil dari kedalaman tertentu untuk dimanfaatkan.
  3. Pemanfaatan Uap atau Air Panas
    • Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) bekerja dengan menggunakan uap panas yang diambil dari dalam bumi untuk menggerakkan turbin yang terhubung dengan generator.
    • Pemanasan Ruang: Selain menghasilkan listrik, energi panas bumi juga dapat digunakan langsung untuk pemanasan bangunan melalui sistem pemanas ruangan atau pemanas air.
  4. Proses Pendinginan
    • Setelah uap digunakan untuk menggerakkan turbin, uap yang telah didinginkan kemudian disuntikkan kembali ke dalam bumi untuk memulihkan sistem.
Jenis-Jenis Energi Panas Bumi
Energi panas bumi dapat dibagi menjadi tiga jenis utama berdasarkan suhu dan kedalaman sumber panas:
  1. Panas Bumi Tipe Kering (Dry Steam)
    • Menggunakan uap panas yang keluar langsung dari lapisan bumi untuk menggerakkan turbin. Sistem ini adalah yang paling sederhana dan efisien.
    • Contoh: The Geysers di California, Amerika Serikat.

  2. Panas Bumi Tipe Basah (Wet Steam)
    • Menggunakan campuran uap dan air panas yang terkandung dalam reservoir untuk menghasilkan listrik.
    • Prosesnya melibatkan pemisahan uap dari air panas dan kemudian menggunakan uap untuk menggerakkan turbin.
  3. Panas Bumi Tipe Panas Kering atau Reservoir Panas Bumi Dalam (Hot Dry Rock)
    • Sistem ini memanfaatkan lapisan batuan yang sangat panas tetapi tidak mengandung uap atau air dalam jumlah yang cukup. Air dipompa ke dalam lapisan batuan panas, dan uap yang dihasilkan digunakan untuk menggerakkan turbin.
 Manfaat Energi Panas Bumi
  • Sumber Energi Terbarukan
    Energi panas bumi merupakan sumber energi terbarukan karena panas bumi berasal dari proses alami yang berlangsung terus-menerus di dalam bumi.
  • Ramah Lingkungan
    Pemanfaatan energi panas bumi menghasilkan emisi gas rumah kaca yang sangat rendah jika dibandingkan dengan pembangkit listrik berbahan bakar fosil, menjadikannya pilihan yang lebih ramah lingkungan.
  • Pasokan Energi Stabil
    Tidak seperti energi surya atau angin, energi panas bumi tidak tergantung pada cuaca, sehingga dapat menyediakan pasokan energi yang stabil dan berkelanjutan sepanjang tahun.
  • Efisiensi Tinggi
    Energi panas bumi memiliki efisiensi yang tinggi dalam menghasilkan listrik, terutama dalam area yang memiliki sumber panas bumi yang cukup.
 Tantangan dalam Penggunaan Energi Panas Bumi
Meskipun energi panas bumi memiliki banyak keuntungan, ada beberapa tantangan yang perlu diatasi:
  • Biaya Awal yang Tinggi
    Pembangunan fasilitas pembangkit listrik panas bumi memerlukan investasi awal yang cukup besar, terutama dalam pengeboran sumur dan pembangunan infrastruktur.
  • Keterbatasan Lokasi
    Tidak semua tempat di dunia memiliki potensi panas bumi yang cukup. Energi panas bumi lebih efektif di daerah-daerah yang memiliki aktivitas geotermal tinggi, seperti di sekitar gunung berapi atau daerah dengan aktivitas tektonik yang tinggi (misalnya Indonesia, Islandia, atau Amerika Serikat bagian barat).
  • Risiko Seismik
    Pengeboran untuk memanfaatkan panas bumi dapat menyebabkan peningkatan aktivitas seismik (gempa bumi kecil) jika tidak dilakukan dengan hati-hati.
  • Pengelolaan Sumber Daya
    Jika tidak dikelola dengan baik, pengambilan energi panas bumi secara berlebihan bisa menyebabkan penurunan sumber panas di bawah permukaan atau kerusakan pada reservoir geotermal.
 Aplikasi Energi Panas Bumi
  • Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP)
    Energi panas bumi dapat digunakan untuk menghasilkan listrik dalam skala besar melalui pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP). Pembangkit ini banyak ditemukan di daerah dengan aktivitas geotermal tinggi.
  • Pemanas Ruangan dan Air
    Energi panas bumi dapat digunakan untuk pemanasan ruangan (seperti di Islandia) atau pemanas air. Beberapa sistem menggunakan panas bumi langsung untuk memanaskan rumah atau fasilitas industri.
  • Penyulingan dan Pengolahan
    Di beberapa daerah, energi panas bumi digunakan untuk proses industri seperti penyulingan air laut menjadi air tawar (desalinasi) dan pemrosesan bahan makanan atau produk lainnya.
 Contoh Negara yang Menggunakan Energi Panas Bumi
  • Islandia
    Islandia adalah salah satu negara terdepan dalam pemanfaatan energi panas bumi, menggunakan energi panas bumi untuk hampir seluruh kebutuhan listrik dan pemanasan.
  • Indonesia
    Indonesia memiliki potensi panas bumi terbesar di dunia dan sudah mulai mengembangkan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) sebagai bagian dari upaya diversifikasi sumber energi terbarukan.
  • Amerika Serikat
    Negara bagian California memiliki beberapa pembangkit listrik tenaga panas bumi terbesar di dunia, seperti The Geysers, yang memberikan kontribusi besar terhadap produksi energi bersih di negara tersebut.
Kesimpulan
Energi panas bumi adalah salah satu solusi energi terbarukan yang memiliki potensi besar untuk menghasilkan energi bersih dan berkelanjutan. Meskipun memiliki tantangan terkait dengan biaya dan lokasi, pemanfaatan energi panas bumi dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap kebutuhan energi global dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.

Museum Listrik dan Energi Baru

Tim Pengembangan

Panel Informasi

  • CategoryPeraga Interaktif
  • Sumber Pembelian - praga pengadaan
  • Project date2019
  • Project URL Koleksi Peraga Museum